Love sick chap 2

Cast :
- Cho Kyuhyun
- Kim Yoomi (OC or You)
- Shim Changmin
- Cho Jino
- and Other's

Genre : tanyakan pada sooman yang lagi nongkrong di jamban xD


" Gomawo "
" Cheonma Kyu "


-------- Love Sick Chap 2--------

Author Pov*

Sinar Matahari pagi menyilaukan mata seorang namja yang tengah tertidur pulas di ranjang king size miliknya . Mata indah itu sedikit terbuka lalu tidak lama kemudian namja itu kembali membungkus dirinya dengan selimut tebal miliknya.

CKLEK

Seorang namja -lagi- memasuki kamar yang berdominasi cat warna biru itu . Namja itu berjalan mengendap-ngendap .

" HYUNG !! Palli Ireona !! " Pekik namja itu , membuat namja yang tengah tertidur pulas harus mau tidak mau membuka matanya.
" Yakk.. Ada apa eoh ? " tanya namja yang tengah mengucek matanya itu.
" Kyuhyun hyung hari ini apa kau tidak sekolah eoh ? " namja tadi malah berbalik tanya seraya berkacak pinggang.
" Hyung libur hari ini "
" Benarkah ? Tapi di bawah ada Yoomi Nuna loh Hyung "
" Mwo ? " namja bernama Kyuhyun itu hanya membulatkan matanya lalu sedetik kemudian Kyuhyun segera beranjak dari tempat tidurnya menuju kamar mandi.
Jino -adik kyuhyun- hanya terkekeh geli melihat tingkah Hyungnya itu.
" ckckck Hyung hyung " decak Jino dan berlalu dari tempat itu.

* Yoomi Pov *

tak terasa hubunganku dan kyu telah menginjak yang ke dua bulan .
Hemm.. Selama itu banyak sekali kenangan manis yang Kyu torehkan di kanvas kehidupan milikku .
Ah .. Sungguh indah sekali hidupku .. Kkk~
hari ini Kyu mengajakku untuk jalan-jalan , dan gilanya kyu menyuruhku ke rumahnya. Oh Tuhan aku belum siap bertemu dengan orang tua Kyu..

" Nuna " ucap jino adik kyu .
" ne wae ? Emh apa Kyu sudah bangun ? " tanyaku .
" sudah , dia baru saja mandi .. Oh iya nuna kenapa kau mau menjadi Yeojachingu Kyuhyun Hyung dia kan tidak tampan , masih kalah tampan dariku .."
" kau ini bicara apa eoh ? Hehehe tentu saja karna aku mencintai Hyung mu yang tidak tampan itu "
" oh begitu .. Nuna kyuhyun hyung itu jorok loh "
" mwo ? " ucapku tak percaya , bagaimana bisa ? Adik Kyu berbicara seperti itu , harusnya kan Jino melebih-lebihkan kyu dihadapanku .. Aish adik kakak yang aneh .
" Bocah aku mendengarnya !! " pekik kyu yang sudah ada di belakang Jino.
" Hyungie " jino terlihat kikuk . Ia menggaruk pipinya yang mungkin tidak gatal menurutku .

TUK

Kyu menjitak Jino -sedikit- keras .
" aw appo hyung " ringis Jino seraya memegangi kepalanya yang sakit.
" rasakan itu bocah .. Changi kajja kita berangkat " ajak kyu sambil meraih tanganku . Aku hanya menuruti apa yang kyu katakan .

************************************

* Author Pov *
Kyuhyun dan Yoomi tiba di Pinggir sungai Han , Keduanya duduk di sebuah kursi yang ada ditempat itu.

" Kyu " panggil Yoomi seraya menatap manik mata Kyuhyun
" hmm " sahut Kyu.
" aku sangat mencintaimu.."
" aku tahu itu "
" yakk Cho Kyuhyun kau benar-benar tidak Romantis " ucap Yoomi sambil mempoutkan bibirnya imut.
" kau marah eoh ? " goda kyuhyun sambil mencolek(?) Pipi yoomi. Tapi Yoomi masih saja mempoutkan bibirnya.
" oke oke .. Mianhae changi .."
"..............."
" Yoomi-a "
".................."
" sayangku , manisku , rinduku , cintaku , maafkan aku ne changi " ucap kyuhyun melas.
Yoomi melihat Kyuhyun yang tengah memelas .
Senyuman terukir di kedua sudut bibir Yoomi dan..

GREB

Yoomi memeluk tubuh Kyuhyun , menenggelamkan kepalanya di dada bidang kyuhyun , Menghirup Aroma Mint yang selalu melekat ditubuh Kyuhyun . Yoomi memejamkan matanya mencoba meresapi aroma tubuh Kyuhyun.
' nyaman ' batin Yoomi , Kyuhyun mengelus surai coklat Yoomi.
" Saranghae , Wo ai ni Cho Yoomi " Lirih kyuhyun .

' aku mencintaimu dan maafkan aku jika suatu hari nanti aku pergi dari sisimu ' batin Kyuhyun .

" nado saranghae Cho Kyuhyun , tunggu Cho Yoomi ?" balas Yoomi heran , ia melepas pelukannya pada Kyuhyun lalu mengecup kilas pipi kyuhyun.
" ne ,, karna suatu hari nanti marga itu akan kau pakai nyonya Cho "
" ah kau benar Kyu .."
semburat merah mulai menghiasi pipi Yoomi , ia segera menunduk menyembunyikan rona merah dipipinya .

' Aku harap ini akan berlangsung selamanya .. Saranghae Cho Kyuhyun '
Batin Yoomi.
 3 Bulan Kemudian

@ Bandara Internasiona Incheon

" Hyung kau yakin tidak memberi tahu Yoomi nuna ? " tanya namja manis yang diketahui bernama Jino.
" tidak usah Jino , Hyung tidak mau membuatnya semakin sedih " jawab Kyuhyun seraya menguasap surai hitam milik adiknya.
" tapi Hyung apa dengan cara seperti ini kau bisa menjamin bahwa Yoomi nuna tidak sedih ? "
Kyuhyun menghentikan langkahnya , tangan kanannya yang menarik koper kini beralih pada dada kirinya yang terasa sakit .
" Hyung Biarkan dia melihatmu untuk terakhir kali saja " ujar Jino , dada Kyuhyun semakin sakit saja , ia memejamkan matanya , menahan buliran bening yang siap meluncur dari matanya.
" Hyung " ucap Jino lagi .
Kyuhyun menghapus air matanya kasar , di balik tubuh tegapnya , kini Kyuhyun telah berhadapan dengan jino.
Kyuhyun tersenyum dipaksakan . Tangannya mengusap pelan bahu adiknya yang sedikit lebih pendek dari Kyuhyun.
" Jino kau percaya pada Hyung ? " tanya Kyuhyun , Jino mengangguk .
" Hyung mohon jaga Yoomi selama Hyung pergi ne " lanjut kyuhyun lagi .
" ne Hyung aku janji " sahut Jino mantap , membuat kyuhyun mengembangkan senyumannya.
" bagus ini baru namanya Dongsaengku " ucap kyuhyun sambil mengacak surai hitam jino.

' Perhatian kepada seluruh penumpang Pesawat xxxxxxx tujuan Jepang dengan nomor penerbangan xxxxxx siap lepas landas , diharapkan semua penumpang memasuki pesawat , Terimakasih '

suara operator sudah terdengar , Kyuhyun segera memeluk tubuh jino .
" Pergilah Hyung .. Sampaikan salamku pada Ahjjuma dan Ahjjusi disana " lirih Jino . Kyuhyun melepaskan pelukannya , dengan berat hati ia mulai berjalan dan menarik koper menuju pesawat .
" Hyung Cepat kembali ne ! " pekik Jino sebelum Kyuhyun benar-benar menghilang diantara kerumunan orang banyak.


* Kyuhyun Pov *

Dengan Berat hati , ah bukan berat tapi sangat berat hati aku harus pergi meninggalkan tempat kelahiranku dan pastinya meninggalkan orang yang selama 5 Bulan ini memberikan separuh warna kehidupannya demi mengisi kanvas kehidupanku yang masih polos .
' Mianhae Yoomi Mianhae nae sarang ' batinku .
Ku langkahkan kakiku menuju pesawat yang akan mengantarku ke Jepang . Ya Jepang , disana aku akan memulai kehidupanku yang baru .

***** Flash Back *****

" Kyuhyun kemari nak !! " ucap namja paruh baya pada namja muda yang tengah asyik bermain PSP itu.
" ne appa " namja bernama Kyuhyun itu segera menghampiri sang appa yang sedang duduk santai di sofa ruang tamu .
" Kyu Bulan depan kau pindah sekolah ke Jepang ne "

JDER (?)

Bagaikan Petir Di musim kemarau , ucapan appa kyuhyun mampu membuat Kyuhyun terdiam seketika , otaknya masih mencerna ucapan sang appa .
" Kyu " panggil Tuan Cho seraya mengusap pundak anaknya .
" ah ne appa,, pindah ? Ke-kenapa appa ? " tanya Kyuhyun , matanya memerah menandakan ia sedang menahan tangis .
" Kyu kau tidak mungkin bertahan dengan obat-obatan yang kau konsumsi saja , kau harus terapi kyu , kau harus sembuh "
" Tapi appa , kenapa harus Jepang ? "
" karna Ahjjusimu memberi tahu appa kalau disana ada pengobatan Kanker yang bagus .. Kyu dengarkan appa , kau mencintai Yoomi bukan ? "
kyuhyun mengangguk .
" kau tidak mau membuatnya bersedih bukan ? "
lagi-lagi Kyuhyun hanya mengangguk.
" jadi sembuhlah demi Yoomi Kyu , Sehatlah demi dia , Buatlah Yoomi Bahagia Kyu "
" Ne appa " kyuhyun menjawab dengan nada bergetar , ia benar-benar bingung saat ini , apa dia bisa meninggalkan orang yang ia cintai disini , tanpa ia disisinya , tanpa Bahu yang siap menampung beban jika gadis itu membutuhkannya , Tanpa dia yang selalu menghadirkan kebahagiaan disetiap harinya.

Oh Tuhan betapa kalutnya hati seorang Cho Kyuhyun sekarang .




" Changiya " panggil Kyuhyun lembut pada Yeoja yang saat ini tengah menyandarkan kepalanya di bahu Kyuhyun.
" hmm wae kyu ? " sahut Yeoja manis itu .
" kau mau berjanji padaku ? "
Yeoja itu menatap heran kearah Kyuhyun .
" mwo ? Janji ? Maksudmu ?"
kyuhyun menarik nafasnya dalam-dalam dan menghembuskan secara perlahan.
" changi kau harus berjanji dulu ya "
Yoomi mengangguk tanda menyetujui usul namjachingunya ini .
" aku yakin kau pasti bisa melakukannya karna aku yakin kau Yeoja yang tegar Kim Yoomi "
" kyu sebenarnya apa yang kau bicarakan ? " tanya Yoomi gak nyante (abaikan)
" changi .. Bulan depan aku akan berangkat ke Jepang "

DEG

dada kiri Yoomi terasa sesak mendengar pernyataan Kyuhyun .
" u-untuk apa Kyu ? " tanya Yoomi lirih , ia mengigit bibir bawahnya berusaha menahan isakan agar tidak terdengar oleh Kyuhyun.
Namun sayang , Kyuhyun bisa menebak dari suara Yoomi yang bergetar karna menangis .
" appa menyuruhku bersekolah disana .." jawab Kyuhyun berbohong .

Oh Lihatlah , saat seperti ini pun seorang Cho Kyuhyun masih bisa berbohong ? Benar-benar Hebat kau Cho Kyuhyun .

" be-benarkah Kyu , be-berapa lama ? "
" untuk waktunya aku belum tau changi , "
kyuhyun mengangkat dagu Yoomi , betapa sakit hatinya melihat air mata yang mengalir di pipi mulus Yoomi .

(NP: Lee Seung Gi_ Return)

" sstt uljimayo changi , aku tidak akan lama , aku janji akan kembali ,, untuk itu berjanjilah untuk selalu tersenyum selama aku tidak ada , anggap saja kita tidak pernah mempunyai hubungan apa-apa ne "
Yoomi menatap tajam mata Kyuhyun.
" mwo ? Kau .. Kau gila Cho Kyuhyun , bagaimana mungkin aku tidak menganggap semua yang selama ini kita lalui bersama , dan dengan mudahnya kau berbicara seperti itu ! "
" Yoomi-ya"
kyuhyun menggenggam tangan Yoomi .
" kau .. Hiks kau jahat Cho Kyuhyun .. Aku .. Aku membencimu Cho Kyuhyun Hiks .."
Yoomi menepis kasar tangan Kyuhyun lalu berlari meninggalkan Kyuhyun yang terduduk lemas di bangku taman sekolahnya .
( NP : Taeyeon GG_ If )

sejak saat itu Kyuhyun dan Yoomi tidak terlihat bersama lagi , Yoomi benar-benar membenci Kyuhyun , Buktinya saat Kyuhyun berangkat ke Jepang Yoomi tidak ikut mengantarnya . Padahal Jino sudah memberi tahu waktu keberangkatan Kyuhyun.

****** Flash Back End ******


* Yoomi Pov *

4 Tahun Telah berlalu ..

Selama itu juga aku melewati hari-hariku tanpa kehadiran seseorang yang amat berharga dihatiku . Kyuhyun , Cho Kyuhyun .

Bisakah kau kembali padaku ..
Kembali menorehkan tinta warna-warni di kanvas yang sempat tertunda .
Aku merindukanmu Kyu , sangat merindukanmu .. Kenapa kau tak memberiku kabar ? Apa kau sudah punya yeoja lain yang lebih dari aku Kyu ?

Hari ini mentari mulai menjalankan tugasnya sebagai dewa penerang bagi manusia .
Tapi .. Sayang sekali cuaca hari ini tidak senada dengan keadaan hatiku ..
Jika diibaratkan , Hatiku ini bagai Guci yang pecah lalu disusun kembali , saling menempel 1 sama lain , yang suatu saat nanti perekat itu akan renggang dan membuat Guci itu kembali menjadi pecahan-pecahan kecil .. Miris bukan ?
Ya sangat miris ..

Aku berjalan gontai menuju salah satu universitas yang ada di Seoul ,, ya kini aku bukan siswi shinhwa lagi melainkan Mahasiswi di Universitas Kyung-hee , universitas yang aku dan Kyuhyun idam-idamkan .
Sayang , Kyuhyun tidak disini , ah Kim Yoomi berhentilah memikirkan namja itu ..

" Yoomi-ya "
gendang telingaku menangkap suara seseorang memanggil namaku .
" ne Changmin-ah ada apa ? " tanyaku saat melihat Changmin berlari ke arahku ,
" Yoomi-ya boleh ku pinjam buku mu .."
" buku yang mana ? "
" buku tentang anatomi tubuh manusia "
" oh ne tunggu sebentar .. "
aku mengambil buku yang berada di dalam tas ku lalu memberikannya pada changmin .
Aku dan Changmin Kuliah di Fakultas yang sama Yakni Fakultas kedokteran , entah apa yang mendorongku untuk kuliah di fakultas ini .. Hmm .. Molla..
" ah gomawo Yoomi-ya "
" ne cheonma Changmin-ah "

* Yoomi Pov End *

* Kyuhyun Pov *

@ Tokyo International Hospital

Seorang namja tampan wajahnya pucat dengan beberapa alat Rumah sakit yang menempel di tubuhnya sedang terbaring lemah tak berdaya di ranjang Rumah sakit , Bau obat-obatan menyeruak menusuk indra penciuman , suara pendeteksi jantung terus saja berbunyi .
" Kyu sadarlah " lirih seorang Yeoja muda yang tengah berdiri di depan pintu kamar rawat Kyuhyun yang dilapisi kaca itu.
" Ahra sabarlah , Kyuhyun pasti sadar karna dia anak yang kuat " ucap namja Paruh baya seraya merengkuh Yeoja tadi kedalam pelukannya .
" Hyung kumohon buka matamu " lirih namja manis yang berada disamping Yeoja tadi .

Setelah 2 Tahun Kyuhyun Tinggal di Jepang dan menjalani Terapi , Keadaan Kyuhyun malah semakin parah , sel kankernya menyebar luas . Sudah 3 kali ah bukan tapi 4 kali dengan ini , Kyu koma .
Orang tua Kyuhyun hanya bisa pasrah dengan takdir Tuhan , mereka sudah siap jika seandainya Kyuhyun harus pergi terlebih dahulu menghadap sang pencipta .

Eomma Kyu tak henti-hentinya menitikan air mata .
Bayangkan saja ! Ibu mana yang tega melihat anaknya terbaring lemah di ranjang rumah sakit , yang setiap saat harus siap dengan takdir yang telah tuhan rencanakan .
" Eomma sabar .. Hyung pasti sadar " ucap Jino seraya memeluk tubuh ibunya .
Jino melepas pelukannya lalu berjalan mendekati Ranjang Kyuhyun , ia genggam tangan dingin sang kakak .
" Hyung kau mendengarku ? Hyung kumohon bukalah matamu Hyung .. Apa kau tidak bosan tidur terus hyung ? Aku saja yang hanya melihatmu sudah bosan hyung ,, Hyung bukankah kau berjanji akan membuat Yoomi nuna bahagia .. ?? Hyung apa kau tak merindukannya ? Hyung sekarang Yoomi nuna sudah dewasa ia sangat cantik hyung . Aku iri padamu yang bisa mendapat Yeojachingu secantik dia Hyung .. Hyung Ku mohon sadarlah .. Jika kau sadar aku janji tidak akan mengerjaimu lagi Hyung .. "
Lirih Jino , air matanya menetes begitu saja .

TES

Buliran bening jatuh dari sudut mata Kyuhyun .

* Kyuhyun Pov*

Cukup Cho Jino Cukup !
Aku mendengar semuanya , aku mendengarnya ..
Jino ini bukan keinginanku ,, jika diperbolehkan aku ingin meminta pada tuhan agar diberikan aku umur panjang untuk menebus semua rasa bersalahku pada Yoomi .
Eomma , Appa jangan pernah relakan aku pergi , aku mohon .. Biarkan aku hidup meski itu tak lama ..

Tuhan ku mohon ijinkan aku hidup lebih lama lagi ..
Ini permintaanku yang terakhir Tuhan ..
Ku mohon ..


* Author Pov *

Jino masih saja menggenggam tangan dingin Kyuhyun .
Lihatlah , Kyuhyun sekarang sangat berbeda sekali dengan kyuhyun yang dulu ,
wajahnya yang pucat , tubuhnya yang kurus , mata tajamnya yang tertutup rapat , dan bibirnya , bibir yang selalu tersenyum evil seolah-olah bungkam dan tak mungkin terbuka lagi ..
Sungguh .. Sungguh memilukan hati siapa saja yang melihatnya.


" HYUNG !! " Pekik Jino membuat semua orang yang berada disana berlari menghampiri ranjang Kyuhyun .
 " ada apa jino ? " tanya nyonya Cho , ibu Kyuhyun dan Jino.
" tadi aku melihat Kyuhyun Hyung menggerakan tangannya eomma " jawab Jino .
Nyonya Cho menggenggam tangan Kyuhyun , di tempelkan pada pipinya .
Perlahan mata yang tertutup itu terbuka , Ya Kyuhyun sadar dari tidur panjangnya .
Kyuhyun masih mengerjap-ngerjapkan matanya mencoba menyesuaikan cahaya yang masuk pada retina matanya.
" Kyu kau sudah sadar sayang " ucap Nyonya Cho seraya mengusap lembut surai coklat anaknya.
" Eomma aku ingin pulang " sahut Kyuhyun lemah.
" pulang kemana sayang ? " tanya Tuan Cho
" ke Seoul appa .. " jawab Kyuhyun masih dengan nada lemahnya .
" tapi kau belum sembuh total Kyu , Jino panggil Dokter "
" ne eomma " jino segera berlari menuju ruangan dokter .
" Eomma ku mohon , aku ingin pulang "
" Kyu.. Ta-" belum sempat eomma Kyuhyun menyelesaikan kalimatnya appa kyuhyun sudah memotongnya.
" ne kyu lusa kita pulang " ucap appa Kyuhyun .

Kyuhyun tersenyum , senyuman yang masih terlihat lemah . Tak lama kemudian seorang Dokter tiba di ruang inap Kyuhyun , Dokter itu segera memeriksa keadaan Kyuhyun.

" Bagaimana Dok ? " tanya Appa Kyuhyun saat Dokter itu telah selesai memeriksa Kyuhyun.
" keadaannya baik-baik saja , hanya butuh perawatan saja , oh iya Lusa Kyuhyun diperbolehkan Pulang " jawab dokter itu ramah .
" Terimakasih Dok " Appa Kyuhyun membungkuk tanda memberi salam .
" sama-sama " balas dokter itu lalu pergi.

* Kyuhyun Pov *

Terimakasih .. Terimakasih Tuhan , kau masih memberiku kesempatan untuk membuka mata lagi .
Sungguh aku sangat bahagia ..

Besok aku bisa pulang ke korea , aku benar-benar tidak sabar untuk bertemu Yoomi . Tapi , apa dia masih mencintaiku ? Apa dia masih mau menerimaku lagi ?
Setelah selama 5 tahun ini aku pergi tanpa memberinya kabar .
Aigoo Cho Kyuhyun kau bodoh sekali , mana mungkin Yoomi menunggumu , mungkin saja Yoomi sudah memiliki Namjachingu lagi .
Tak apalah yang penting dia bersama orang yang tepat .

" Hyung !! " panggil Jino dengan suara melengkingnya.
" yakk pelankan suaramu bocah ! "
aku melemparnya dengan bantal yang ada di belakangku dan .. Yup sangat .. Sangat tepat sasaran , Bantal itu dengan tidak elitnya melandas di wajah Jino . Sungguh aku ingin tertawa saat itu juga kkkkk~
" Yaakk Hyung kau ini ish .. " decaknya lalu duduk disampingku.
" ada apa hmm ? " tanyaku , ku usap lembut surai adik kesayanganku ini.
" Hyung apa kau masih mencintai Yoomi nuna ? "


DEG

Pertanyaan yang selama ini aku takuti , pertanyaan yang selalu membuatku merasa takut , takut jika aku tak bisa mempertanggung jawabkan apa yang aku katakan .

Senyumku perlahan memudar . Jino menatapku penuh harap , ku tarik nafasku lalu menghembuskannya perlahan .

" Molla "
hanya itu yang keluar dari mulut ini , ingin sekali aku mengatakan bahwa aku masih dan akan selalu mencintai Yoomi sampai kapanpun , tapi Hati ini menyuruhku untuk berkata lain .

" Hyung " lirih Jino .
" Sudahlah , aku benar-benar sudah melupakannya Jino , sebaiknya tinggalkan aku sendiri , aku lelah ingin istirahat .. " ucapku lalu membaringkan tubuhku membelakangi Jino yang masih duduk disamping ranjangku . Ku pejamkan mataku mencoba menahan air mata yang kapan saja siap untuk meluncur .




* Kyuhyun Pov End *

' Cinta itu indah .. Benarkah ? Kurasa tidak ..
Cinta yang kurasakan tidak seperti Cinta lainnya ..
Cinta ini begitu sakit sangat sakit .. Jika di perbolehkan aku ingin memusnahkan rasa cinta ini tapi .. Apa dayaku , aku terlalu terjerumus dalam kisah cinta yang memabukan ini '

" Selesai " ucap Yoomi lalu menutup buku Diarynya , ia menyimpan buku itu di nakas samping tempat tidurnya .
Ia memejamkan matanya .

TES

Setetes air mata dengan indah(?) nya meluncur di pipi gadis itu .

" Kyu Hiks "
akhirnya isakan itu keluar juga dari mulut mungilnya . Tangannya ia simpan di dada kirinya merasakan sesak yang amat menyesakan hatinya.

Bayangkan , Kekasih mana yang tidak merasa sesak , ketika merasa rindu pada kekasihnya yang berada jauh darinya ? Siapa yang sanggup menahannya ?
Jawabannya hanya 1 .
Tidak ada .


# Keesokan Harinya


" Selamat Datang Di Korea Hyung " pekik Jino senang seraya merangkul bahu kakaknya.
" ne Jino .." sahut Kyuhyun tak kalah senang .

Kyuhyun dan keluarga memasuki rumah yang mungkin Kyuhyun habiskan setengah umur hidupnya disana .
Matanya menerawang suasana rumah yang masih seperti dulu .

' tidak ada yang berubah ' Batin Kyuhyun lalu melanjutkan langkahnya menuju kamar tercintanya .

CKLEK


Ia memutar knop pintu yang bercat Coklat kayu itu .
Senyumannya terukir di sudut bibirnya . Mata onyxnya menangkap suatu benda yang tidak asing baginya .
Ya itu adalah Foto Dirinya dan Yoomi 'kekasihnya'
Kyuhyun meraih foto itu lalu memeluknya erat .

" aku merindukanmu "

* Yoomi Pov *

Bias matahari menyilaukan mataku , mau tak mau aku harus bangun .
Dengan malas kulangkahkan kakiku menuju kamar mandi untuk membersihkan diri .

45 menit kemudian , aku sudah siap untuk menjalani hari ini ..
" oke semangat kim Yoomi !! " ucapku pada diriku sendiri sambil mengepalkan tangan keatas .


" Kissing You oh My Love~"
aku berjalan sambil bersenandung kecil .
Ya .. Aku lebih memilih berjalan kaki ke kampus dari pada naik bis yang menurutku sumpek itu .
" annyeong ahjjusi " sapaku pada ahjjusi kang , dia adalah teman appaku .
" nado Yoomi-ya " sahut ahjjusi kang , aku kembali melanjutkan perjalananku.

Ekor mataku menangkap sosok namja yang membelakangiku , ia sangat familiyar sekali , Tubuh itu , rambutnya , dan gaya berjalannya sama seperti ..... Kyu .
Apa dia Kyuhyun ?
Tapi mana mungkin dia kan sedang di Jepang ,
ah~ mungkin itu hanya ilusi saja karna aku terlalu merindukan Kyu .

Namja itu berbalik dan ..


DEG

Kyu

kakiku membeku seketika , Lidahku kelu , apa yang harus ku lakukan sekarang ?
Menemui Kyu atau pura-pura tidak melihatnya saja ?

Pandangan namja yang ku panggil Kyu itu tak sengaja melihatku yang tengah melihatnya , untuk sesaat tatapan kami bertemu , namun tidak lama kemudian Kyuhyun pergi tanpa menyapaku .
Hatiku berkata jika ia adalah Kyuhyun . 'kekasihku'

TES

tak terasa sebulir cairan bening menetes membasahi pipiku . Ku merasa sakit di dada kiriku , ingin rasanya ku berteriak disini tapi aku tak bisa , lidahku seakan tak mengizinkanku untuk melakukan itu .
Ya Tuhan , Ku mohon musnahkanlah rasa ini terhadap kyu ..

* Yoomi Pov End *

* Kyuhyun Pov *

Pagi ini aku berencana untuk berjalan-jalan menikmati udara pagi hari.

Saat ini aku sedang membeli air mineral .
Entah perasaanku atau apa , aku merasa ada yang memperhatikanku , aish..
Ku balikan badanku dan

aku ,, aku melihat Yoomi yang sedang melihatku juga .
Ingin sekali aku berlari memeluknya ,menghirup aroma tubuhnya yang aku rindukan selama 5 tahun ini , tapi aku takut , aku takut Yoomi membenciku .
Aku mengalihkan pandanganku lalu mulai berjalan meninggalkan tempat itu.

Ku remas dada kiriku yang merasa sesak ini , kenapa sesak sekali eoh ?
Ingin sekali ku membenturkan sesuatu pada dada ini agar tak berdenyut lagi ,, tapi aku masih waras , aku masih ingin hidup disisa waktuku yang mungkin tak akan lama ini .

" hyung " panggil Jino saat aku sudah tiba di rumah .
" ne ? " sahutku malas-malasan .
" hyung apa tadi kau bertemu dengan Yoomi nuna ? " tanya jino , aku memutar malas bola mataku .
" ya , waeyo ? "
" bagaimana apa kau memeluknya ?"
" anniyo , dia pergi begitu saja " jawab ku berbohong -lagi-
"ayolah Cho Kyuhyun sampai kapan kau akan seperti ini ? Sampai Yoomi nuna menjadi milik orang lain begitu !" ucap Jino , jujur ucapan jino yang tadi membuat hatiku panas , tidak itu tidak boleh terjadi , Yoomi hanya milikku . MILIKKU .
" Hyung " jino memukul lenganku pelan .
" apa lagi ?"
" kau masih mencintai dia hyung , jangan seperti ini hyung .. Temui dia dan katakan semua yang terjadi padamu .."
" mwo ? Tidak .. Aku tidak akan memberi tahu Yoomi tentang penyakitku "
" Hyung !! " pekik Jino membuatku harus menutup telinga dengan kedua tanganku.
" yaaakkkk " geramku.
" kau jahat Hyung , kau tidak pernah berpikir saat kau mengejar-ngejar cinta Yoomi nuna , sangat sulit hyung , karna waktu itu Yoomi nuna tengah menyukai changmin hyung , hyung kau tak mau pengorbananmu sia-sia ? Tidak kan ? "
aku mengangguk tanda meng-iya-kan.
" jadi temui dia sekarang " ucap Jino lalu berjalan ke arah dapur .

Benar apa yang dikatakan Jino , seharusnya aku tidak bersikap seperti ini . Aku harus menemui yoomi dan minta maaf padanya .


***


Pagi hari yang indah di kota Seoul , Kicauan Burung yang membuat nyaman setiap pendengarnya , cahaya matahari yang masih terasa hangat menyambut seorang Cho Kyuhyun di pagi ini .
Tapi tunggu ..

Seperti ada sesuatu yang beda darinya dia terlihat Ceria dan tampan .

Dengan coolnya Kyuhyun berjalan melewati deretan rumah yang masih tradisional , bibir plumnya tak henti menebarkan senyuman .
Matanya berbinar ..

Sebenarnya apa yang terjadi pada Cho Kyuhyun ?

Kyuhyun menghentikan langkahnya didepan sebuah rumah bergaya minimalize . Tangan kyuhyun menekan bel yang ada dirumah itu .
Tak lama seorang wanita paruh baya membukakan pintu untuk kyuhyun . Ia pun masuk dan duduk di sofa yang telah disediakan oleh si pemilik rumah itu.

" Wah Kyu , sejak kapan kau pulang ? Kenapa tidak memberi tahu kami ? " tanya wanita paruh baya yang membuka pintu untuk Kyuhyun tadi.
" sejak 1 minggu yang lalu bi , hehehe " jawab Kyuhyun , ia menggaruk tengkuknya yang tidak gatal .
Wanita paruh baya itu tersenyum seraya mengusap bahu kyuhyun.
" Kyu , Yoomi ada dikamarnya .. Temui dia , dia sangat merindukanmu " ucap Eomma Yoomi , sepertinya Eomma Yoomi mengetahui apa yang ada dipikiran 'kekasih' putrinya ini.
" ah ne Gamsahamnida bi , aku ke atas dulu ya "
" ne kyu "

Kyuhyun segera berdiri dari duduknya dan berjalan menuju kamar Yoomi yang terletak dilantai dua.

Tangan Kyuhyun meraih knop pintu lalu memutarnya .
Perlahan tubuh tinggi itu memasuki ruangan yang diketahui adalah kamar Yoomi .

Seulas senyum terukir dibibir Kyuhyun . Ia berjalan mendekati ranjang yang tidak kosong , ya ranjang itu terisi oleh seseorang yang sedang tertidur dengan pulasnya bak putri tidur .

Kyuhyun berjongkok menyamakan tinggi tubuhnya dan tinggi ranjang itu .
Jari-jari kyuhyun membelai surai kecoklatan milik Yoomi .

" eugh " Yoomi merasa terusik oleh sentuhan jemari kyuhyun .
"kkkkk~" kyuhyun terkekeh geli melihat Yeojachingunya .

" Hei .. Kim Yoomi bangunlah pabbo !! " bisik Kyuhyun tepat ditelinga Yoomi .

Perlahan mata Yoomi terbuka , ia masih mengumpulkan seluruh nyawanya yang masih berkeliaran di dunia mimpi.
Yoomi mengucek matanya, bibirnya mengerucut imut . Itu membuat kyuhyun harus menahan akal sehatnya untuk tidak mencicipi bibir tipis Yoomi .
Yoomi berhenti mengucek mata kelincinya , sekarang ia sedang memerhatikan namja yang ada dihadapannya.

" Kau siapa ? " tanya Yoomi.
" aku Kyuhyun " jawab Kyu.
" oh "

1 detik..

2 Detik ..

3 Detik ..

4 Detik..

5 Detik ..

" KYAAAAAA~ " pekik Yoomi , mata yang tadinya tertutup kini membulat dengan sempurna .

" Kyu benarkah itu kau kyu hiks.."

Yoomi menangis , kepalanya menunduk , bahunya bergetar , tangannya meremas ujung selimut yang ia pakai.

" ini aku Changi " ucap Kyuhyun lalu sedetik kemudian Yoomi sudah berada di dekapan hangat kyu . Pelukan yang amat sangat Yoomi rindukan .
" Pabbo , kenapa selama di jepang kau tidak memberi tahuku ? " rancau Yoomi dalam pelukan Kyuhyun .
" mianhae .. Aku sibuk changi "
" sesibuk apa ? Sampai kau tidak memberiku kabar ? "
" sibuk mempersiapkan sesuatu .."

Yoomi mempererat pelukan Kyuhyun padanya , indra penciumannya mencium wangi Mint khas seorang Cho Kyuhyun .

" aku merindukanmu Changi "

DEG

Yoomi merasa tabu mendengar kyuhyun menyebutnya dengan 'Changi'
entah karna sudah lama ia tidak mendengar kata itu atau memang ada perasaan lain , entahlah hanya Yoomi dan Tuhanlah Yang Tahu .

" aku juga merindukanmu Pabbo " lirih Yoomi dalam pelukan Kyuhyun .
Kyuhyun tersenyum lalu mengecup puncak kepala Yoomi .
Yoomi melepas pelukannya dan menatap manic mata milik Kyuhyun .
Entah siapa yang memulainya kini wajah mereka saling berdekatan dan yah kalian pasti tau apa yang terjadi , mereka berciuman dipagi hari , ah Morning Kiss .
Kyuhyun sedikit melumat bibir tipis Yoomi . Sepertinya Bibir Yoomi telah menjadi Candu bagi Kyuhyun , rasa manis bibir Yoomi tak kan ada tandingannya , coklat manis sekalipun.
Ciuman itu , ciuman yang syarat akan cinta dan kerinduan tak ada nafsu disana .
Yoomi melepas tautan bibirnya karna ia merasa pasokan oksigen diparu-parunya menipis .

" Bibirmu masih saja manis "

BLUSH

perkataan Kyuhyun membuat gurat merah di pipi yoomi .
Hey cho kyuhyun kau sangat pandai dalam menggoda wanita .

Yoomi memukul lengan Kyuhyun dengan bantal yang ia ambil dari sisi kananya .

" sakit sayang " ringis Kyuhyun
" biarkan , emh Kyu kau keluar dulu aku mau mandi "
" boleh aku mandikan ? " tanya Kyuhyun dengan smirk mematikan miliknya.
" Kyaaa~ Dasar pervert !! Cepat keluar atau aku akan menghajarmu !! " ancam Yoomi .
" baiklah..baiklah .. Aku keluar .. Berdandan yang cantik ya Baby "

BLUSH

lagi-lagi pipi Yoomi merona mendengar ucapan kyuhyun , kyuhyun hanya terkikik geli melihat wajah kekasihnya yang semakin manis menurutnya.


*****************************

*Kyuhyun Pov*

Hari ini aku ingin mengajak Yoomi untuk berkencan di taman bermain . Kalian pasti heran kenapa aku mengajak yoomi ketaman bermain ? Jawabannya gampang , karna dari dulu Yoomi ingin sekali bermain ke taman hiburan bersama orang yang ia cintai .

Saat ini kami sudah tiba di taman bermain .
'ramai sekali' batinku .

Pantas saja inikan hari libur .
Yoomi menggenggam erat tanganku , matanya menerawang mencari wahana permainan yang ingin ia cobai .

" Kyu aku ingin naik itu !" ucapnya manja seraya menunjuk wahana halilintar . Aku mengangguk , yoomi tersenyum lalu menarik tanganku untuk menaiki wahana itu .


2 Jam sudah aku dan Yoomi berkeliling menaiki beberapa wahana yang ada di taman bermain ini .
Cukup melelahkan memang tapi aku senang jika melihat Yoomi tertawa dengan riangnya . Rasa lelah sepertinya hilang begitu saja .

" Kyu ini Es Krimnya " ucap Yoomi sambil memberiku satu cup es krim Vanila.
" gomawo changi "
" cheonma Kyu , ah~ hari ini benar-benar menyenangkan Kyu , "
" ne kau benar changi "

Ku rasa kepalaku sedikit sakit , aku mencoba bertahan . Tuhan ku mohon izinkan aku membuatnya senang 1 hari ini saja ku mohon Tuhan .

PLUK

Cup Es krim yang ku pegang jatuh begitu saja .
Benar-benar sakit , Tuhan ayolah biarkan aku mengantarnya pulang lebih dulu.
" Kyu gwenchana?" tanya yoomi dengan raut wajah yang panic.
" gwen.. Gwenchana changi , kajja sebaiknya kita pulang "
ajakku .

'argh .. Kenapa sakit sekali , Tuhan kuatkan aku , kuatkan ..'

aku duduk berdampingan bersama Yoomi di dalam sebuah Bus .


TIN

bus ini berhenti tepat di Halte dekat Rumah Yoomi .
Aku dan Yoomi segera turun dari Bis itu dan berjalan sedikit menuju Rumah Yoomi.

Sepanjang jalan Yoomi tak henti-hentinya tersenyum .
Oh tuhan sungguh aku tak ingin senyuman itu hilang , aku ingin senyum itu selalu menghiasi hari-hari Yoomi .. Aku tidak ingin senyum itu menghilang hanya gara-gara namja penyakitan sepertiku .

Sudut bibirku tertarik ke atas memperlihatkan senyuman indah yang kumiliki.

Perlahan penglihatanku memudar ,
refleks tanganku meremas kepalaku yang terasa sakit . Sungguh ini sakit dan gelap aku tidak bisa melihat apa-apa . Kecuali mendengar Teriakan Yoomi yang memanggil namaku .


*Kyuhyun Pov End*

* Author Pov *

seorang namja tengah terbaring di ranjang dorong rumah sakit , disampingnya ada seorang Yeoja yang terus menangis dan beberapa orang yang memakai pakaian serba putih .

" kyu sadarlah " lirih yeoja itu sambil menggenggam erat tangan Kyuhyun.
@ Seoul International of Hospital

Seorang namja tampan tengah tertidur dengan pulasnya di Ranjang rumah sakit .
Wajahnya pucat pasi , alat-alat rumah sakit dengan indahnya menghiasi setiap inci tubuh namja itu .

Ya itu Cho Kyuhyun .

Matanya kembali tertutup , Bibirnya terkatup rapat .. Dan tak ada seorang pun yang tahu kapan namja itu akan membuka mata kembali , Bahkan Dokter sekalipun tak mengetahui hal itu.

Kamar itu tampak hening , sunyi , hanya bunyi pendeteksi (?) Jantung yang setia mengisi keheningan kamar itu .

Tahukah kalian ?
Dibalik Pintu Kaca itu ada seorang gadis tengah melihat 'namjanya' yang tengah tertidur pulas .
Mata cantik itu kembali meneteskan air mata lagi .
Gadis itu menangis dalam diam , tangannya menggenggam erat knop pintu kamar inap kyuhyun.

Yoomi , Kim Yoomi .. Gadis itu ..

Yoomi masih menangis dalam diam , sesekali mulut mungilnya mengucapkan satu dua patah kata .
" Pabbo kenapa kau tak pernah bilang , jika kau sakit Cho Kyuhyun "
Lirih Yoomi , manik matanya menatap nanar Kyuhyun .

PUK

Seseorang menyentuh bahu Yoomi , membuat ia harus berbalik dan menatap orang itu .

" Yoomi-ya sabar sayang , Kyu pasti sadar " ucap orang itu dengan senyuman hangat , tapi Yoomi tidak dapat di bohongi bahwa orang itu juga tengah bersedih .
" Ne Eomma "
Yoomi segera berhambur kepelukan eommanya .
Ia menangis ..

=================================

"Yoomi-ya kajja makan dulu sayang " Bujuk Nyonya Kim pada anaknya . Yoomi.

" anniyo Eomma sebelum Kyu sadar aku belum mau makan " sahut yoomi .
Lihatlah wajah Yoomi mulai pucat ..

Pantas saja sudah 2 hari Yoomi tidak mau makan ..

'Bagaimana aku bisa makan jika orang yang kucintai tengah bertaruh antara hidup dan mati ' batin Yoomi .

2 Hari Sudah Kyuhyun tak sadarkan diri . Dokter Bilang bahwa sel kankernya telah melumpuhkan semua saraf-saraf kyuhyun .

Sekarang kyuhyun bagai pahatan Boneka Kayu tanpa tali . Tanpa pengendali kehidupannya.

* Yoomi Pov *

Baru saja aku merasa bahagia beberapa menit , sudah bersedih lagi , menangis yang tak tahu kapan akan tersenyum lagi .

Tuhan jika diizinkan biarkan .. Biarkan aku menukar seluruh hidupku untuk 1 menit untuk kulewati bersama Kyuhyun , 1 menit untuk tertawa bersamanya ..

Ku Mohon Tuhan aku sangat mencintainya , biarkan dia Hidup bersamaku ..

Aku janji akan menjaganya dengan baik ..

Tuhan apa kau tak mempercayaiku sehingga kau ingin mengambil Kyuhyun dan menempatkannya disisi-Mu..

Kumohon Tuhan ..

Kulangkahkan kakiku di lantai putih , tatapanku kosong ..
Pikiranku melayang ..
Tak ku hiraukan cacian orang yang ku tabrak .

Langkahku terhenti di depan pintu bercat putih .

CKLEK
ku putar knopnya dan pintu itu terbuka . Bau obat-obatan menyeruak masuk ke dalam indra penciumanku .
Ku langkahkan kakiku menuju ranjang Kyu .

Ck .. Kyu dalam keadaan begini saja kau masih tetap tampan..

TES

sebulir air mataku jatuh membasahi pipiku .
Sungguh aku tak sanggup melihat Kyuhyun sekarang .
Wajahnya pucat , tubuhnya kurus sangat kurus .

Ku dudukan tubuhku di kursi dekat ranjang Kyu.
Ku genggam tangan dinginnya .
" Kyu apa kabarmu ? Kyu sadarlah aku sangat merindukanmu kyu .. Kyu kau tahu ? Aku merasa menjadi wanita paling bodoh di dunia karna tak mengetahui kalau selama ini kau sakit Kyu .. Kau tidak pandai berbohong Cho Kyuhyun .. Aku sering memergokimu saat kau meremas kepalamu dan saat ku tanya kau hanya tersenyum dan mengatakan ' Gwenchana ' .. Aku tahu kau itu kesakitan kyu .. Aku tahu .. "
roboh sudah dinding pertahananku , aku menangis di ruangan ini , suara isak tangis begitu mendominasi kamar yang sunyi ini .
" Kyu kau pikir waktu 2 jam dapat memberiku kebahagiaan kyu ? Dan bodohnya aku tak menyadari jika saat itu kau tengah kesakitan .. Tapi demi diriku kau mencoba menikmati wahana-wahana yang ekstrim menurutku.. Hiks Kyu .. "
aku terus menangis sambil mengecup punggung tangan Kyuhyun .

" Cha---ngi "
tunggu ,, aku mendengar suara Kyuhyun .. Apa kyuhyun sadar ?
Ku angkat wajahku agar bisa melihat wajahnya , benar saja matanya terbuka , ia menatapku sayu , senyuman dibibir pucatnya mengembang membuat pipi tirusnya sedikit tertarik.
" Kyu tunggu sebentar aku panggil dokter dulu "
" Jangan .. " cegah kyu .
" mende-katlah .. " ucap Kyu , aku menuruti apa yang kyu mau .
" de-ngar Yoomi-ya .. Aku sa-ngat men-cinta-imu .. " ucap Kyu terbata .
" Kyu " lirihku.
" kau ha-rus janji un-tuk ti-dak ber-sedih saat aku tak ada nan-tinya ,, kau Ha-rus hi-dup ba-hagia ber-sama orang yang benar-benar Tu-lus mencintaimu .."
" Kyu " lirihku lagi .
" aku sudah le-lah Yoomi-ya .. Aku i-ngin is-tira-hat .. Sampaikan sa-lam ku pada orang Tua-ku dan jino "
" apa maksudmu Kyu ? Kau pasti sembuh "
" Ti-dak Yoomi-ya .. Takdir berka-ta aku Ha-rus per-gi se-karang .. Aku mencintaimu Kim Yoomi " ucap kyu . Perlahan matanya menutup .
" pergilah Kyu , aku rela , pergilah dengan tenang .. Aku juga mencintaimu" ucapku . Ku lihat Kyuhyun Tersenyum dan tangan yang ku genggam itu terhempas ke ranjang rumah sakit .
Aku hanya bisa menangis disisi jasad Kyuhyun .
Aku mencintaimu Cho Kyuhyun , meski aku harus merasakan Cinta yang amat sakit ini .

------------------------------------------------------

* Author Pov *

Pemakaman Kyuhyun telah selesai , orang tua Kyuhyun amat terpukul akan kepergian putra sulung mereka .
Diantara pelayat yang datang terlihat seorang gadis yang tampak tegar , gadis itu tersenyum miris melihat gundukan tanah yang menyimpan jasad kekasihnya.

Bohong .. Jika ia tak menangis..
Bohong jika ia merelakan kyuhyun..
Bohong jika ia tegar padahal hatinya sangat rapuh..

Yoomi , Kim Yoomi , gadis yang berusaha tegar dan tersenyum . Itu ia lakukan demi kekasihnya Cho Kyuhyun.

" saranghae Kyu " lirih Yoomi .


************************************

3 Tahun kemudian ..

@ Incheon international airport

Seorang Gadis manis dengan Blazer merah marun , celana Jeans yang pas di tubuhnya , serta kacamata hitam yang bertengger di hidung mancungnya .
Tangannya menyeret koper yang tidak terlalu besar .
Kim Yoomi , gadis itu Kim Yoomi ..

Lihatlah dia begitu berbeda , Yoomi yang sekarang tampak modis dan cantik .

Yoomi masih menyeret kopernya dan ..

BRUK

seseorang menabraknya dari belakang sehingga membuat tubuh Yoomi terhuyung ke depan .
" Yaakk kau !! " Pekik Yoomi membuat orang yang menabraknya tadi berhenti.
Yoomi berjalan menghadap tubuh orang itu .
Seketika matanya membulat .

" Kyuhyun "
" Mwo ?? "